Pada suatu hari Rasulullah Saw berziarah ke sebuah pekuburan. Ia berkata: Salam bagimu, wahai penghuni kampung mukmin. Insyaallah kami akan menyusul kalian. Aku rindu sekali untuk berjumpa dengan ikhwan kami. Para sahabat berkata: Bukankah kami ini saudara-saudaramu, ya Rasulullah. Beliau bersabda: Kalian adalah sahabatku. Saudara-saudaraku adalah orang-orang yang belum datang sampai sepeninggalku.
Dalam kesempatan lain, Nabi Saw menjelaskan orang-orang yang dirindukannya itu: "Umat yang paling besar kecintaannya kepadaku adalah manusia yang datang sesudahku. Setiap orang di antara mereka ingin sekali berjumpa denganku walaupun harus mengorbankan keluarga dan hartanya."
Berbahagialah mereka yang berjumpa dengan Nabi Saw di dunia ini --meskipun di dalam mimpi. Berbahagialah mereka yang dijemput Nabi Saw ketika mereka meninggalkan dunia ini. Berbahagialah mereka yang diberi minum di telaga al-Kautsar dari tangan Nabi Saw yang suci sehingga mereka tidak pernah haus lagi selama-lamanya. Berbahagialah mereka yang mencintai Rasulullah Saw dengan sangat, sehingga ia juga merindukan pertemuan mereka.
Ya Rasulullah, jadikan aku salah seorang di antara mereka.
0 comments:
Post a Comment